Rabu, 16 Juni 2010

Cara pencegahan kanker Serviks

Jika pada artikel sebelumnya kita telah membahas tentang Cara Mengenal Kanker Serviks, sekarang akan dibahas lebih lanjut mengenai Cara Pencegahan Kanker Serviks yang harus kita ketahui sebagai langkah pencegahan. Kanker Serviks atau kanker leher rahim merupakan momok penyakit kanker yang paling ditakuti oleh seluruh perempuan dunia. Kanker ini merupakan perenggut nyawa nomor satu dan merupakan kanker terganas.

Tapi tidak perlu takut jika kita tahu apa yang menjadi penyebab dari Kanker Serviks. Kita harus mengetahui gejala dan resiko, dengan ini diharapkan bisa mengurangi rasa kecemasan pada diri kita terutama wanita. Berikut ini adalah artikel tentang pencegahan dini Kanker Serviks :


Pencegahan, menurut Nasdaldy, dapat dilakukan dengan tiga strategi: primer, sekunder, dan tertier. Pencegahan primer diperlukan pada semua populasi yang memiliki risiko terkena kanker mulut rahim. Caranya, dengan memberikan penyuluhan. ”Bukan hanya medis, tapi bisa di sekolah-sekolah karena banyak yang tidak tahu dan tidak peduli,” tuturnya.
Pencegahan sekunder juga diperlukan pada orang yang tidak memiliki gejala. Ini agar angka kejadian dapat ditekan dan memungkinkan pengobatan sedini mungkin. Pengobatan lebih awal, selain biayanya sedikit, hasilnya pun lebih baik. Sedangkan pencegahan tertier dilakukan pada orang yang sudah terkena penyakit ini.
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk pencegahan primer pada penderita serviks. Namun yang penting adalah menurunkan faktor risiko. Misalnya, menghilangkan perilaku seksual yang mengakibatkan terpapar dengan infeksi human papilloma virus (HPV). ”Perempuan lebih rentan terkena infeksi HPV,” ujarnya.
Tidak kalah pentingnya dengan faktor nutrisi. Menurut dokter spesialis ini orang dengan gizi yang bagus lebih mudah mencegah serangan penyakit ini. Harus diingat, tidak ada pantangan makanan bagi penderita kanker. Karena itu tidak benar pernyataan yang mengatakan bahwa penderita kanker tidak boleh makan daging. ”Itu mitos,” ucapnya.
Zat gizi, kata dia, sangat diperlukan untuk pencegahan penyakit ini. Makanan yang baik untuk dikonsumsi adalah caretenoids, vitamin A, retinoids, vitamin C, vitamin E, dan folat. Sayuran hijau tua dan kuning juga baik untuk meningkatkan gizi.
Selain menurunkan faktor risiko dan nutrisi, pencegahan primer juga perlu dengan vaksinasi. Imunisasi, kata Nasdaldy, dilakukan pada usia muda sebelum aktif melakukan hubungan seksual dan masih dalam tahap pengembangan.
Vaksin pencegahan bertujuan membentuk antibodi dan diberikan pada orang sehat. Vaksin pengobatan diberikan pada orang yang sudah terinfeksi HVP dan stimulasi sistem imunitas.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan, vaksin sebaiknya diberikan pertama kali dalam lima tahun setelah aktif berhubungan seksual atau usia 25 tahun sampai usia 65 tahun. Frekuensi vaksinasi, saran badan dunia itu, dilakukan 2 – 3 tahun sekali dengan catatan dua kali berturut-turut negatif.
Sudah dibacakan artikel diatas. Pencegahan sangat perlu kita lakukan, kita tidak bisa tahu apakah kita, dia atau mereka yang terkena penyakit kanker ini. Terapkan cara hidup sehat dan penyusunan Daftar Makanan Sehat merupakan alternatif untuk meningkatkan pola hidup kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar